Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Memperbanyak Anakan Padi Ciherang Yang Produktif

padi ciherang

Padi ciherang menjadi varietas padi yang paling banyak di tanam oleh para petani Indonesia, oleh sebab itu banyak sekali bermunculan varian varian baru dari padi ciherang seperti; Ciherang Putih, Ciherang 600, Ciherang Janger, Ciherang Batu, Ciherang Dempo, Ciherang SS, dan masih banyak lagi varian yang lainnya.

Tetapi masih sedikit petani yang mengetahui cara memperbanyak anakan padi Ciherang yang produktif, oleh sebab itu banyak diantara mereka yang mengeluh karena terus menurunnya kualitas padi Ciherang.

Padahal kata mereka jumlah anakan padi ciherang yang mereka tanam tetap banyak, tetapi kenapa hasilnya malah turun terus, ujar salah seorang petani padi ciherang di Pebayuran Bekasi.

Menurut kami, masalahnya itu terletak pada penggunaan benih padi yang di gunakan sudah berulang ulang kali di gunakan, sehingga cara memperbanyak anakan padi ciherang menjadi salah.

Memang penggunaan benih padi yang berulang ulang mampu memperbanyak anakan padi ciherang, namun perlu diketahui bahwa anakan yang keluar dari benih yang sudah berulang ulang bukanlah  anakan padi produktif.

Dengan kata lain padi yang keluar dari anakan padi ciherang tersebut tidak akan mampu menghasilkan gabah yang optimal, malahan akan membebani tanaman induk karena harus bersaing memperebutkan unsur hara tanah.

Oleh sebab itu sangat penting untuk mengetahui cara memperbanyak anakan padi ciherang yang produktif, karena dengan banyaknya anakan padi produktif yang dihasilkan pasti akan menambah jumlah gabah padi, sehingga hal tersebut membuat panen padi menjadi berlimpah.

Berikut ini adalah cara memperbanyak anakan padi ciherang yang produktif;

1. Tanam Benih Padi Ciherang Yang Baru


Sudah kami sampaikan diatas bahwa benih yang sudah di tanam berulang ulang memang menghasilkan anakan padi ciherang lebih banyak, Akan tetapi benih padi baru meski lebih sedikit anakan yang dihasilkan namun anakan tersebut semuanya berpotensi menjadi tanaman padi produktif.

Karena kami sangat yakin, niat petani untuk memperbanyak anakan padi pasti untuk meningkatkan produktifitas gabah, oleh sebab itu lebih baik menggunakan benih padi baru yang mampu menghasilkan anakan padi produktif, dari pada menggunakan benih lama meski menghasilkan lebih banyak anakan padi namun tak produktif.

2. Tandur Dengan Bibit Umur dibawah 20 Hari


Menanam dengan bibit muda (kurang dari 20 hari setelah semai) merupakan juris efektif dalam memperbanyak anakan padi ciherang, hal ini di karenakan pada saat umur segini tingkat pertumbuhannya sangat bagus.

Sehingga ketika di pindah tanamkan (tandur) tanaman padi akan memproduksi anakan padi menjadi lebih banyak, dari pada menggunakan bibit yang sudah tua (berumur 35 hari setelah semai).

3. Gunakan Jarak Tanam Ideal


Poin ini juga sangat penting dalam cara memperbanyak anakan padi ciherang yang produktif, karena dengan menggunakan jarak tanam padi yang ideal tanaman padi bisa lebih banyak menerima sinar matahari.

Yang mana hal tersebut membuat tanaman padi lebih mudah untuk berfotosintesis, sehingga proses pertumbuhan tanaman padi tidak terhambat.

Selain itu juga dengan mengatur jarak tanam padi yang ideal akan mempermudah pergerakan akar tanaman padi dalam penyerapan unsur hara tanah, sehingga seluruh kebutuhan nutrisi tanaman terpenuhi.

Dengan demikian upaya petani dalam cara memperbanyak anakan padi ciherang yang produktif bisa terpenuhi dan terealisasi.

4. Pemupukan Padi Ciherang Yang Sesuai


Pemupukan padi yang tepat waktu dan dengan menggunakan dosis yang sesuai  dalam upaya memperbanyak tanaman padi ciherang yang produktif menjadi lebih gampang jika dilakukan dengan tepat.

Agar tanaman padi bisa lebih banyak anakanya adalah dengan terpenuhinya seluruh nutrisi pertumbuhannya, yang mana salah satukebutuhannya adalah terpenuhinya unsur Nitrogen.

Untuk lebih jelas tentang pemupukan padi ciherang yang sesuai dosis dan waktu yang tepat pemupukannya silakan baca disni.

5. Hindari Tanaman Padi Muda Dari Gulma dan Keong Mas


Gulma dan Keong Mas merupakan 2 Organisme pengganggu tanaman (OPT) ketika tanaman padi masih muda, atau berumur sekitar 1 bulan 10 hari.

Kedua OPT ini akan menghambat proses memperbanyak anakan padi Ciherang, maka hindarilah tanaman padi muda ini dari kedua OPT ini.

6. Gunakan ZPT Atau Obat Memperbanyak Anakan Padi


ZPT juga mampu memperbanyak anakan padi ciherang yang produktif, oleh karena itu penggunaan ZPT juga dapat di aplikasikan ketika tanaman padi masih di bawah 40 hari.



Demikianlah Cara Memperbanyak Anakan Padi Ciherang Yang Produktif, Jika anda mempunyai cara lain dalam memperbanyak anakan padi, silakan tulis di kolom komentar di bawah ini. Terimakasih.

Baca juga 6 Vatietas Padi Ciherang Yang Banyak Di Buru Petani. klik Go!

Post a Comment for "Cara Memperbanyak Anakan Padi Ciherang Yang Produktif"