Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Obat penyakit hawar daun untuk tanaman padi

Penyakit hawar daun atau yang biasa disebut dengan penyakit kresek pada tanaman padi merupakan penyakit yang di sebabkan oleh bakteri Xanthomonas oryzae. Penyakit hawar daun harus segera di tangani dengan obat penyakit hawar daun.

Karena serangan penyikit hawar daun sangat merugikan bagi para petani, kerana dapat menurunkan hasil produktifitasnya. Bahkan pada kasus yang lebih besar bisa menyebabkan gagal panen secara total.
Penyakit hawar daun ini bisa terjadi karena tanah terlalu banyak mengandung unsur Nitrogen (terlalu banyak urea), sehingga bakteri Xanthomonas oryzae bisa berkembang pesat.

Selain itu juga jarak tanam yang terlalu rapat membuat suhu tanaman menjadi lebih lembab, dimana kondisi seperti ini sangat disukai oleh bakteri maupun jamur untuk bereproduksi.

Pengendalian secara terpadu sangat membantu untuk menanggulangi penyakit hawar daun ini, seperti, Penggunaan benih padi tahan penyakit (unggul), Mengurangi pupuk kimia dan beralih ke organik, dan penggunan bakterisida secara tepat.

Dalam mengobati penyakit hawar daun para petani bisa menggunakan MOL cair untuk pengendaliannya.

Namun jika penyakit hawar daun ini sudah mencapai tingkat parah sebaiknya gunakan  pestisida untuk membersihkan penyakit ini.

Ovat yang digunakan untuk mengatasi penyakit hawar daun haruslah obat penyakit hawar daun dengan jenis BAKTERISIDA.

Kebanyakan petani menganggap bahwa penyakit hawar daun atau kresek itu disebabkan oleh jamur, namun kebanyakan serangan penyakit hawar daun di sebabkan oleh bakteri.

Oleh sebab itu untuk obat penyakit hawar daun tentu harus menggunakan BAKTERISIDA.

Di berbagai toko penyedia pestisida pasti kita banyak menemukan berbagai macam merk pestisida untuk penyakit hawar daun ini.

Berikut ini kami rekomendasikan 3 jenis obat penyakit hawar daun yang ampuh untuk membasmi bakteri ini.

1. AGREPT 20WP


Agrept


Agrept 20WP adalah pestisida sistemik yang khusus  dibuat untuk membasmi bakteri yang menyerang tanaman. 

Bahan aktif Agrept 20WP berupa  20% Streptomisin sulfat dan 15% Oksitetra Siklin. Bakterisida ini dibuat berbentuk tepung halus yang dapat disimulasikan dengan air.

2. PLANTOMYCIN 7SP.


Plantomycin


Sama seperti Agrept, pestisida Plantomycin 7SP juga dibuat untuk membasmi penyakit hawar daun secara sistemik.

PLANTOMYCIN 7SP juga mengandung Streptomisin  sulfat dan Oksitetra Siklin yang sangat ampuh untuk mrngendalikan penyaki kresek.

3. BACTOCYN


Bactocyn 


Bakterisida ke 3 yang menjadi rekomendasi kami adalah BAKTOCYN, Baterisida cukup efektif dalam mengatasi penyakit kresek pada tanaman. 

Jika menggunakan salah satu bakterisida diatas penyakit hawar daun terus berlanjut, maka campurlah dengan jenis fungisida.

Untuk pengaplikasinnya silakan ikuti petunjuk yang ada di belakang kemasan.