Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kegunaan dan Dosis Pertengki Insektisida Belt Expert Untuk Padi

Belt Expert 480SC merupakan sebuah insektisida generasi baru yang dihadirkan oleh Bayer untuk menjawab permasalahan utama para petani padi dalam mermutus serangan hama ulat penggulung daun maupun batang penyebab sundep dan beluk. Bayer Indonesia selaku produsen insektisida sudah cukup teruji dalam meramu berbagai merk pestisida yang mampu di andalakan dalam menanggulangi berbagai jenis Organisme pengganggu tanaman (OPT).


Hama ulat penggerek merupakan jenis hama utama yang paling menyusahkan bagi para petani padi, karena serangannya yang sangat sulit untuk di kendalikan, apalagi jika tanaman memasuki masa generatif (bunting dan berbunga), ulat tersebut bersembunyi di dalam batang tanaman, maka efeknya akan meimbulkan padi keluar hampa atau biasa petani menyebutnya dengan sebutan BELUK. Jika beluk sudah keluar maka mustahil insektisida sebagus apapun akan merubah beluk kembali berisi.

Selain beluk, serangan ulat penggulung daun ini juga mengakibatkan terjadinya SUNDEP atau Pucuk Loncat. Masalah ini di tandai dengan hadirnya pucuk / tunas daun padi yang menggulung. Meski bisa pulih kembali, namun anakan yang lahir dari padi yang terkena sundep tidaka akan sebagus padi yang tumbuh normal.

Oleh sebab itu banyak sekali produsen pestisida yang membuat berbagai jenis insektisida khusus sundep dan beluk dengan berbagai jenis bahan aktif dan formulasi, namun hanya sedikit sekali yang ampuh untuk di gunakan sebagai obat pembasmi ulat jenis ini.Untuk menghadapi hama jenis ini, kita tidak boleh anggap remeh, kita haruslah menggunakan obat yang efektif agar tanaman padi selamat sampai panen tiba. Salah satu Insektisida yang bisa kita andalkan adalah BELT EXPERT 480 SC.

Kegunaan dan Fungsi 

Belt Expert 480 SC yang di formulasikan secara Suspension Contrate (Pekatan Suspensi) sangat sangat terpercaya dalam menghentikan keganasan ulat secara konstan. Dua bahan aktif Flubendiamida dan Tiakloprid yang terdapat pada insektisida ini, merupakan dua jenis bahan aktif generasi baru sehingga memiliki daya serang yang efektif.

Bahan aktif Flubendiamida memiliki tingkat selektivitas yang tinggi terhadap serangga dari jenis kelompok Lepidoptera (Ulat api). Sedangkan Tiakloprid berfungsi sebagai perusak dan pengganggu jaringan sarap pada serangga dengan merangsang jaringan reseptornya.

Dengan kehandalan bahan aktif dan formulasi yang tepat menjadikan insektisida ini juara dalam membasmi sundep dan beluk pada tanaman padi, dan Ulat api pada tanaman jagung.

Dosis 

Agar dapat mengoptimalkan kinerja obat ini, sebaiknya gunakanlah dosis dan penggunaan yang tepat dan juga sesuai. karena jika di aplikasikan dengan dosis yang tidak sesuai maka akan menimbulkan efek yang tidak di inginkan. Seperti serangga yang tidak mati walaupun terkena langsung karena sosis yang digunakan kurang dari standar yang ditentukan, dan bisa juga menimbulkan pencemaran yang berlibahan jika dosis yang di berikan berlebihan (over dosis).

Dosis yang di gunakan untuk penyemprotan sawah seluas 1 hektar dibutuhkan 250 ml Belt Expret. Jadi jika menggunakan tengki sprayer maka dosisnya berkisar 25 - 30 ml pertengki. namun untuk lebih jelasnya dalam menentukan pemakaian yang pas atau sesuai sebaiknya bacalah petunjuk penggunaan yang tertera di kemasan insektisida tersebut, agar hasil penyemprotan lebih efektif dan efisien. 

Post a Comment for "Kegunaan dan Dosis Pertengki Insektisida Belt Expert Untuk Padi"