Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Gunakan Jenis Pupuk Ini Agar Cabe Rawit Cepat Berbuah Lebat



Dalam budidaya tanaman cabai, Selain cabai merah jenis cebe rawit merupakan salah satu jenis yang paling banyak di tanam oleh masyarakat Indonesia, karena memang rata-rata lidah orang Indonesia meyukai masakan yang pedas, sehingga permintaan pasar akan cabe rawit terus meningkat.

Merawat tanaman cabe rawit hingga tumbuh subur dan berbuah lebat memang menjadi harapan semua patani, Namun untuk mendapatkan tanaman yang tumbuh subur dan serempak bukanlah hal mudah, diperlukan pupuk khusus agar cabe rawit  bisa tumbuh subur dan menghasilkan buah yang lebat.

Untuk dapat menghasikan tanaman cabe rawit yang berbuah lebat haruslah melakukan prinsif 5P, yaitu;

  1. Penyiraman
  2. Pendangiran (Menggemburkan Tanah)
  3. Pemupukan berkala
  4. Penyuluhan 
  5. Pengendalian hama

Khusus untuk proses pemupukan berkala, menggunakan jenis pupuk tertentu di waktu yang tepat akan membuat cabe rawit tumbuh dengan pesat dan tentunya menghasilkan buah yang lebat, selain itu dengan menggunakan jenis pupuk yang tepat akan menghasilkan tanaman yang tumbuh sehat dan kebal  penyakit.

1. PUPUK PERANGSANG

Dalam memilih jenis pupuk untuk tanaman cabe rawit, sebaiknya harus disesuaikan dengan umur tanaman, Jika tanaman masih berumur 0 - 1 sebaiknya gunakan jenis pupuk yang banyak mengandung Phospor dan Nitrogen. Kandungan phospor bisa di dapatkan dengan menggunakan pupuk SP36, sedangkan untuk Nitrogen bisa menggunakan jenis UREA.

Selain menggunakan SP36 dan UREA, jenis pupuk kandang (kohe) juga bisa di jadikan pilihan karena kandungan kohe juga tidak kalah dengan SP36 dan UREA, malahan pengguanan pupuk kandang lebih dianjurkan karena tidak membuat tanah mudah jenuh.

Setelah tanaman cabe rawit berumur 1-2 bulan maka gunakanlah jenis pupuk Phonska, SP1, dan KCL sebagai perangsang, Namun perlu diketahui penggunaan pupuk perangsang tersebut tidak bisa gunakan secara langsung, tetapi harus di cairkan terlebih dahulu.

Berikut cara membuat pupuk phonska cair untuk tanaman cabe rawit;

  • Siapkan beberapa pupuk organik seperti pupuk SP 1 kg, pupuk KCL 1 Kg dan juga pupuk phonska 2 Kg
  • Selanjutnya siapkan beberapa ember dan air bersih
  • Lalu tuangkan 8 liter air kedalam ember dan campurkan ketiga pupuk yang sudah di siapkan tadi
  • Aduk hingga rata
  • Pupuk phonska cair siap di gunakan

Larutan pupuk phonska cair sangatlah bermanfaat bagi proses pertumbuhan tanaman, karena kandungan pupuk yang lengkap memastikaan kebutuhan nutrisi yang di perlukan untuk tumbuh dan berkembang tercukupi, sehingga cabe rawit bisa tumbuh dengan sempurna. Untuk terus memastikan kebutuhan nutrisinya tercukupi, sebaiknya gunakanlah terus secara berkala pupuk cair tersebut.

2. PUPUK BOOSTER

BOOSTER CABE adalah pupuk organik nutrisi komplek yang di formulasikan khusus tanaman CABE.

Dengan formulasi yang terukur di tambah pengayaan nutrisi tinggi menjadikan BOOSTER CABE pupuk organik yang cocok untuk budidaya tanaman perkebunan.

Manfaat booster cabe:

  • Menyuburkan tanah
  • Memicu benih berkecambah
  • Menguatkan bibir persemaian
  • Menyeimbangkan fase pertumbuhan vegetatif dan generatif tanaman
  • Menjaga tanaman dari kerontokan bunga dan buah
  • Meningkatkan produktifitas tanaman
  • Meng-up grade daya tahan tanaman terhadap penyakit

Dosis, waktu dan cara aplikasi :

  • Dosis 1-4 gram per liter air

Waktu dan Cara :

  • Saat tanaman masih kecil (awal) : 2-3 gram/liter air, kocorkanAplikasi : setiap 10-15 hari sekali
  • Saat tanaman sudah produktif : 4 gram/liter sir, kocorkan ke seluruh bagian bawah tanaman.
  • Aplikasi setiap 1-3 bulan sekali.
  • Selanjutnya, setiap kali habis petik/ panen kocorkan BOOSTER CABE ke tanaman khususnya ke batang bagian bawahKandungan : Unsur hara makro mikro lengkap, di perkaya dengan zat pengatur tumbuh, asam humat, vulvat dan enzym kompleks.

Post a Comment for "Gunakan Jenis Pupuk Ini Agar Cabe Rawit Cepat Berbuah Lebat"