Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara membuat MOL Tapai dan Nasi yang mudah

MOL TAPE, mol tapai, mol peyeum, mol peuyem, mol peyem, pupuk cair, pupuk organik tapai
MOL TAPAI
Pentingnya pemupukan adalah menyediakan unsur hara yang diperlukan tanaman untuk dapat tumbuh dan berproduksi secara optimal. Jenis pupuk berdasarkan bahan penyusunnya adalah pupuk kimia, pupuk organik dan pupuk hayati. Penggunaan pupuk kimia dalam budidaya tanaman sangat diminati petani dalam usaha meningkatkan produktivitas tanaman karena pupuk kimia dapat menyediakan unsur hara yang diperlukan tanaman secara cepat dan dalam jumlah yang tidak banyak. Akan tetapi, penggunaan pupuk kimia secara  secara terus menerus tanpa diimbangi dengan pupuk organik dapat menyebabkan kadar bahan organik tanah menurun, struktur tanah rusak, mengakibatkan pencemaran lingkungan, dan jika hal ini terus berlanjut akan menurunkan kualitas tanah dan kesehatan lingkungan.

Artikel Terkait
Cek Kesuburan Tanah Yang Efektif

Untuk itu penggunaan pupuk organik dalam budidaya tanaman sangat di perlukan, karena selain dapat merangsang pertumbuhan tanaman pembuatan pupuk organik juga tergolong murah dan mudah. berikut ini bahan-bahan untuk membuat berbagai macam pupuk organik

1. PEMBUATAN MOL TAPAI (PEYEUM)

  • Masukan 1 ons Tapai tadi kedalam botol mineral ukuran 1,5 liter.
  • Isi dengan air hingga hampir penuh (jangan terlalu penuh).
  • Masukkan 5 sendok gula kedalam botol yang telah diisi tape dan air tadi
  • Kocok sebentar agar gula melarut.
  • Biarkan botol terbuka tidak tertutup selama 4-5 hari hingga berbau wangi alkohol, itu artinya MoL telah bisa di pakai.


2. PEMBUATAN MOL NASI

  • Nasi ( baru atau basi) dibentuk bulat sebesar bola pimpong sebanyak 4 buah
  • Diamkan selama 3 hari sampai
  • keluar jamur yang berwarna kuning, jingga, dan  abu-abu.
  • Bola nasi jamuran , kemudian dimasukkan kedalam botol kosong.
  • Tuang air satu gayung yang sudah dicampur gula sebanyak 4 sendok makan kedalam botol berisi nasi basi
  • Biarkan botol terbuka tidak ditutup diamkan selama 1 minggu (campuran nasi dan air gula tersebut akan berbau asam seperti tape)

3. MOL TAPAI LEBIH BERSIH

  • Pertama, siapkan botol plastik air minum kemasan ukuran besar (1.500 mililiter). Cukup satu botol kosong saja, tidak usah dengan tutupnya.
  • Kedua, beli tapai atau peuyeum, sedikit saja, soalnya butuhnya juga hanya 1 ons, lalu masukkan dalam botol tadi. 
  • Ketiga, isikan air dalam botol yang telah berisi tapai atau peuyeum tadi. Tidak usah penuh, cukup hampir penuh.
  • Keempat, masukkan gula ke dalam botol yang telah diisi tapai atau peyeum dan air tadi. Bisa gula pasir atau gula merah, 5 sendok makan.
  • Kelima, kocok-kocok sebentar agar gula melarut.
  • Keenam, biarkan botol terbuka tidak ditutup selama 4 atau 5 hari. Selanjutnya, selamanya botol tidak ditutup, biar MOL nya bisa bernafas.
  • Ketujuh, setelah 5 hari, dan kalau dicium akan berbau wangi alkohol, maka MOL telah bisa dipakai.
  • Kedelapan, kalau ingin ”beternak” MOL, maka ambillah botol kosong yang sejenis, lalu bagilah MOL dari botol yang satu ke botol kedua. Separoh-separoh. Lalu isikanlah air ke dalam botol-botol tadi sampai hampir penuh, dan kemudian masukanlah gula ke masing- masing botol dengan takaran seperti di atas. Maka kita punya 2 botol MOL. Bila ingin memperbanyak lagi ke dalam botol-botol yang lain, lakukanlah dengan cara yang sama.

MOL dengan bahan tapai cukup bagus untuk percepatan membuat kompos, juga dapat dipakai untuk pupuk cair. Bahan kompos yang tadinya hijau dan coklat, setelah proses pengkomposan selaesai dalam sehari sudah menghitam dan menghangat.